- FondsDPAD.OTDA.F5 - DAFTAR ARSIP BADAN INFORMASI DAERAH (BID) PROVINSI DIY FOTO PERISTIWA GEMPA BUMI 2006 ( NO 202 - 573 ) TAHUN 2016
- SubfondsDPAD.OTDA.F5.I - SITUASI PASCA GEMPA BUMI 2006
- SeriesDPAD.OTDA.F5.I.1 - Pasca Gempa 2006
- SeriesDPAD.OTDA.F5.II - PENYERAHAN BANTUAN UNTUK KORBAN GEMPA BUMI 2006
- SeriesDPAD.OTDA.F5.III - Bantuan untuk Korban Gempa Bumi Jogja yang berada di Bangsal Kepatihan Yogyakarta
- SeriesDPAD.OTDA.F5.IV - Pengambilan Bantuan Korban Bencana Gempa Bumi di Pendapa Wiyatapraja Kepatihan
- SeriesDPAD.OTDA.F5.V - Kunjugan Pasca Gempa Bumi 2006
- SeriesDPAD.OTDA.F5.VI - Musyawarah Rakyat Bantul di Pleret Bantul 13 Juni 2006
- FileDPAD.OTDA.F5.VI.1 - Musyawarah Rakyat Bantul di Pleret
- ItemDPAD.OTDA.F5.VI.1.534 - Warga masyarakat memadati jalan akan mengikuti Musyawarah Rakyat Bnatul di Pleret Bantul, 13 Juni 2006.
- ItemDPAD.OTDA.F5.VI.1.535 - Bupati Bantul –Idham Samawi- sedang duduk bersama dua orang sesaat sebelum acara Musyawarah Rakyat Bantul dimulai, 13 Juni 2006.
- ItemDPAD.OTDA.F5.VI.1.536 - Warga masyarakat Bantul antusias mengikuti Musyawarah Rakyat Bantul di Pleret Bantul 13 Juni 2006.
- ItemDPAD.OTDA.F5.VI.1.537 - Sri Sultan HB X bersalaman dengan pimpinan Pondok Pesantren An Nur Ngrukem (Kyai Haji Nawawi) sebelum acara Musyawarah Rakyat Bantul dimulai.
- ItemDPAD.OTDA.F5.VI.1.538 - KH.Mabarun (duduk sebelah kiri), dan KH Zahid Ridwan (no.2 dari kiri) turut mendampingi Sri Sultan HB X saat Musyawarah Rakyat Bantul di Pleret Bantul 13 Juni 2006.
- ItemDPAD.OTDA.F5.VI.1.539 - Sri Sultan HB X duduk bersama tokoh masyarakat tampak Mbah Maridjan duduk di barisan belakang (no 2 dari kiri).
- ItemDPAD.OTDA.F5.VI.1.540 - Mbah Maridjan (duduk di belakang Sri Sultan HB X, memakai pakaian adat) mengikuti Musyawarah Rakyat Bantul di Pleret Bantul 13 Juni 2006.
- ItemDPAD.OTDA.F5.VI.1.541 - Sri Sultan HB X didampingi GKR Hemas dan para tokoh masyarakat duduk di podium.
- ItemDPAD.OTDA.F5.VI.1.542 - GKR Pembayun (putri Sri Sultan HB X) turut serta dalam Musyawarah Rakyat Bantul di Pleret Bantul 13 Juni 2006.
- 31 more...